Jakarta, Rasilnews – Debat Cawapres dengan tiga kontestan menjadi sorotan tajam dari pengamat politik terkemuka, Tony Rosyid. Dalam analisisnya, Rosyid menyoroti beberapa aspek vital terkait pemilu dan proses kampanye di negara tersebut.
Dalam program Dialog Topik Berita, Rabu (29/12), Rosyid menekankan urgensi persiapan kualitatif dan kuantitatif bagi seorang calon wakil presiden. “Seorang calon harus memiliki integritas, kapasitas, dan kompetensi sebelum memasuki arena politik. Dukungan partai dan logistik adalah bagian dari infrastruktur yang perlu dibangun setelah persiapan substansial,” ungkapnya.
Menyikapi Pilpres 2024, Toni Rosyid menyoroti bahwa menjadi cawapres mendatang tidak cukup hanya dengan fokus pada elektabilitas dan dukungan partai semata. Persiapan menyeluruh dalam menghadapi kontestasi menjadi kunci. “Para calon sebaiknya tidak hanya menjadi figur yang muncul di tengah kampanye, melainkan individu yang telah mempersiapkan diri secara matang untuk memimpin,” tambahnya.
Rosid menegaskan bahwa pemilihan kepemimpinan yang baik tidak hanya tergantung pada popularitas atau dukungan partai. Substansi ide dan gagasan calon menjadi kunci utama. Ia mendorong masyarakat untuk lebih selektif dalam memilih pemimpin yang benar-benar memahami masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Pengamat politik tersebut mengingatkan masyarakat akan peran penting mereka dalam memilih pemimpin yang berkualitas. “Sebaiknya masyarakat mencatat dan menilai janji-janji calon, serta memastikan bahwa pemimpin terpilih memiliki gagasan yang orisinal dan solusi konkret untuk masalah yang dihadapi,” tandas Rosid.