Cibubur, Rasilnews – Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus figur sentral dalam gerakan perubahan, menyampaikan klarifikasi terkait beredarnya formulir, QR Code, dan nomor rekening yang dikaitkan dengan partai politik atau organisasi masyarakat (ormas). Dalam pernyataannya pada Sabtu, (31/08/24), Anies menegaskan bahwa informasi yang beredar tersebut tidak berasal dari dirinya maupun pihaknya.
“Assalamualaikum, ini singkat saja ya. Beberapa waktu ini beredar ada formulir, ada QR Code, ada nomor rekening, ada yang diminta untuk menyumbang, ada yang diminta untuk mendaftar, ada terkait dengan partai dan ormas,” ujar Anies dalam keterangannya yang dikutip dari Youtube Tribunnews.
Menyikapi fenomena tersebut, Anies dengan tegas menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah mengedarkan formulir, QR Code, ataupun permintaan donasi dalam bentuk apapun. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk bersikap kritis dan berhati-hati dalam menerima informasi semacam itu.
“Saya ingin tegaskan, itu semua bukan dari saya, dan kami tidak pernah mengedarkan apapun juga,” jelas Anies, menanggapi kekhawatiran masyarakat yang mungkin terpengaruh oleh informasi yang tidak valid.
Anies juga menyoroti besarnya antusiasme masyarakat terhadap gerakan yang ia wakili. Namun, ia kembali mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan kritis terhadap informasi yang beredar, terutama yang berkaitan dengan partai politik atau ormas.
“Saya paham, antusiasme itu luar biasa besar, tapi harap hati-hati, harap kritis. Sampai dengan hari ini, hari Sabtu (31/08/24), belum ada formulir apapun, belum ada edaran apapun,” tegasnya.
Di akhir pernyataannya, Anies mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya dan mengakhiri dengan salam.
“Begitu ya, singkat aja teman-teman, terima kasih. Wassalamualaikum,” tutupnya.