Cibubur, Rasilnews – Memperingati 1 Abad Nahdlatul Ulama, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Aceh melaksanakan beberapa kegiatan, di antaranya penanaman 2.000 pohon di Aceh Besar.
Sekretaris PWNU Aceh, Tengku Asnawi M Amin di sela-sela kegiatan penanaman 2.000 pohon, mengatakan bahwa PBNU telah mengintruksikan kepada seluruh Pengurus Wilayah (PW) dan Pengurus Cabang (PC) di Kabupaten/Kota seluruh Indonesia untuk memperingati serta memeriahkan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama tahun 2023.
“Salah satu kegiatan yang tidak kalah penting dalam rangka memperingati 1 Abad Nahdlatu Ulama ini adalah menyahuti tentang situasi dunia secara global, kita melihat tidak menentunya iklim akibat pemanasan global, untuk itu NU juga harus ambil peran,” ungkapnya seperti dilansir dari NU Online, Selasa (31/1/2023).
Sementara itu Ketua PWNU Aceh Tgk H Faisal Ali menambahkan penanaman 2.000 pohon diharapkan membuat masa depan dunia akan mejadi lebih baik, lebih subur, dan lebih tangguh dalam menghadapi bencana alam.
”Kegiatan penanaman pohon tersebut dilakukan di wilayah Samahani Aceh Besar, yaitu wilayah yang dulu pada masa konflik Aceh menjadi basisnya GAM, juga dipilih beberapa tempat lain sebagai alternatif,” ungkapnya.
Sosok yang akrab disapa Abu Sibreh menyebutkan acara ini merupakan sebagai upaya dan ikhtiar Nahdlatul Ulama agar kesuburan terjadi dan jangan sampai semakin tandus yang membuat suasana pemanasan global dan bencana alam terus menghantui masyarakat.
”Walaupun hanya 2.000 pohon yang ditanam, di sini NU ingin berperan serta dapat meninggalkan sesuatu yang bermanfaat di dunia ini dalam kontek penghijauan, dalam rangka mengantisipasi suasana pemanasan dan cuaca yang tidak menentu di masa mendatang,” sambungnya.
Ketua Panitia, Tgk. Iskandar Zulkarnaen mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan aksi sosial warga Nahdlatul Ulama Aceh dengan penanaman pohon yang dipusatkan pada Lahan Hutan Lindung Samahani, Gampong Lam Ara Tunong, Samahani Aceh Besar.
” 2.000 pohon tersebut merupakan bantuan dari kerjasama antara PBNU dengan Kementerian Koodinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI dalam program penanaman 10 juta pohon akhir tahun 2022 lalu,” ujarnya.
Iskandar menyebutkan kegiatan itu dilakukan secara bersama yang hadiri Pengurus Wilayah NU Aceh, para ketua, sekretaris dan bendahara Pengurus Cabang Kabupaten/Kota, anggota badan otonom, lembaga, serta warga NU Aceh lainnya.