Bandung, Rasilnews – Ratusan mahasiswa dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jawa Barat, yang tergabung dalam kelompok Student For Justice in Palestine (SJP), mengadakan aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung Rektorat ISOLA UPI. Aksi ini dilaksanakan pada Rabu (15/5).
Menurut laporan kontributor MINA di Bandung, Nabila Cameliani Khadijah, aksi yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa ini bertujuan untuk mengecam keras tindakan Israel terhadap Palestina, serta menyuarakan kekejaman dan penindasan yang dilakukan oleh imperialisme AS dan Zionis yang telah berlangsung selama 76 tahun.
Galvin Eka Nurullah, Koordinator SJP UPI, menyatakan bahwa lebih dari 200 hari genosida yang dimulai sejak peristiwa 7 Oktober 2023 telah membuka mata dunia. Pada peringatan 76 tahun Nakbah ini, tragedi kemanusiaan yang mengakibatkan pengusiran paksa lebih dari 750.000 warga Palestina dari tanah mereka terus dikenang.
“Dalam situasi yang memprihatinkan ini, kami, sebagai bagian dari sivitas akademika Universitas Pendidikan Indonesia, serta warga negara Indonesia yang menjunjung tinggi perikemanusiaan dan perikeadilan, merasa terpanggil,” ujarnya.
Galvin juga menegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak setiap bangsa, sebagaimana tertuang dalam alinea pertama Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
“Kami menegaskan komitmen untuk terus berjuang dan mendukung penegakan hak asasi manusia dan keadilan bagi bangsa Palestina,” tegasnya.
Dalam aksi tersebut, mahasiswa mengenakan atribut yang mendukung Palestina, menyuarakan komitmen mereka, dan mengambil sikap untuk ikut serta dalam memperluas solidaritas internasional “Anti Imperialisme AS dan Dukungan terhadap Pembebasan Nasional Palestina”.
Aksi ini menghasilkan beberapa pernyataan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk kembali ke tanah air mereka.