Kurangnya SDM Terampil Rawat Lansia, Ahmad Winarno: Dukung Kami Bangun Lembaga Pendidikan Perawatan Lansia

Banyubiru, Jawa Tengah – Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat (PKRR), yang berlokasi di Banyubiru, Semarang, Jawa Tengah, merencanakan pembangunan lembaga pendidikan khusus untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang terampil dalam merawat lansia. Rencana ini disampaikan oleh Ahmad Winarno, pendiri PKRR, sebagai upaya untuk menjawab kebutuhan yang mendesak akan perawatan lansia yang layak di Indonesia.

“Data Sensus Kependudukan 2023 menunjukkan dari 278 juta penduduk Indonesia, 36 juta di antaranya adalah lansia dan 60 juta pra-lansia. Sebagian dari mereka hidup seorang diri atau tinggal serumah bersama anak-anak yang sibuk bekerja. Data juga menunjukkan sebagian besar anak-anak itu tak memiliki pengetahuan yang memadai tentang bagaimana merawat lansia yang benar,” jelas Ahmad Winarno.

Berdasarkan realitas tersebut, PKRR yang berdiri sejak awal 2018 terus berupaya untuk memberikan pendampingan kepada para lansia. Hingga saat ini, PKRR telah merawat 850 lansia yang tersebar di pelosok Semarang dan merawat 20 lansia di asrama. PKRR juga telah meluluskan lebih dari 500 santri yang pernah mukim di pesantren tersebut.

“Awal 2018 lalu, dengan bekal Bismillah, kami memulai perjalanan membersamai lansia lewat pendirian Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat,” tambahnya.

Ahmad Winarno juga mengungkapkan, selama enam tahun terakhir, PKRR telah berkolaborasi dengan belasan lembaga sosial dan instansi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah. Kolaborasi ini memberikan banyak pengalaman dan pengetahuan, terutama terkait keterbatasan SDM yang berpengetahuan mumpuni dalam perawatan lansia.

“Masih banyak lansia yang belum terlayani karena terbatasnya SDM yang memiliki pengetahuan mumpuni untuk merawat lansia. Karena itu, PKRR berinisiatif membangun lembaga pendidikan yang dikhususkan untuk mencetak SDM perawat lansia, juga menjadi tempat belajar bagi keluarga agar memiliki kesadaran dan pengetahuan untuk merawat lansia secara layak,” ujarnya.

Lembaga pendidikan ini akan dibangun di atas lahan seluas 1,5 hektar yang berada di atas bukit. Selain asrama dan ruang kelas, PKRR juga akan membangun masjid, aula, serta fasilitas pemberdayaan ekonomi bagi lansia berupa pertanian, perikanan, dan peternakan.

“Tentunya cita-cita besar ini mustahil dapat kami wujudkan sendiri. Karena itu, kami mengajak setiap individu, keluarga, komunitas, atau lembaga untuk berkolaborasi bersama-sama mewujudkan cita-cita mulia ini,” tutup Ahmad Winarno.

Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi para lansia dan berharap dapat melibatkan lebih banyak pihak dalam perjalanan mulia ini.

Kontak Pesantren Kasepuhan Raden Rahmat:

Dukuh Krajan, Desa Gedong, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah
Telp: 0856-9329-9145
WA: 0812-9968-619
BSI No. Rek. 7999 9333 72 a.n Pesantren Raden Rahmat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *