Jakarta, RasilNews – Setelah kemarin (22/11) Pihak Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengabarkan bahwa tahap evakuasi kedua gelombang sudah mulai dievakuasi ke jalur Selatan (Rumah Sakit Al-Nasr) dan Rumah Sakit Eropa sedangkan satu gelombang lagi masih menunggu kendaraan untuk segera dievakuasi.
Pada Kamis (23/11), Pihak MER-C berhasil berkomunikasi langsung dengan salah satu relawannya yaitu Farid Zanzabil Al Ayubi. Farid mengatakan bahwa mereka dan beberapa dokter RSI Gaza sudah sampai di Rumah Sakit Eropa dan berada di salah satu sekolah disana.
“Kami di sekolah, cuma belum tahu namanya apa ini. Dokter-dokter dari RSI juga ada disini, semua pengungsi juga ada disini,” kata Farid saat diwawancarai melalui telepon, seperti yang diterima Radio Silaturahim
Menurut laporan Farid, selama 11 hari hilang kontak kemarin diakibatkan karena terputusnya seluruh jaringan seluler.
“Kemarin hilang kontak karena terputusnya seluruh seluler kecuali handphone-handphone tertentu salah satunya adalah handphone saya. Ketika saya mau menyalakan jaringan data, saya harus ke lantai 4 dan diluar jendela”, ujar Farid.
Diketahui bahwa, sebelum meninggalkan RSI Gaza, Ketiga relawan MER-C sudah mengunci seluruh Wisma namun mereka tidak tahu apakah tentara Zionis Israel akan masuk dan membuat kacau atau tidak.