Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Fadli Zon: Bola Milik Anak-anak Palestina Dirampas Tentara Israel

Ketua Badan Kerja sama Antar Parlemen (BKSAP), Fadli Zon (foto: istimewa)

Jakarta, Rasilnews – Timnas U-19 Israel sudah dipastikan lolos melaju ke Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung pada 20 Mei-11 Juni 2023. Indonesia sebagai tuan rumah perhelatan sepak bola itu dan juga sebagai negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, diharapkan bisa menolak kedatangan Timnas U-19 Israel ke Indonesia sebagai wujud konsistensi membela kemerdekaan Palestina.

Harapan tersebut disuarakan oleh banyak pihak, salah satunya dari Ketua Badan Kerja sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon.

Diketahui, Fadli Zon memang kerap kali menyuarakan penolakan tersebut. Terbaru, ia kembali menegaskan penolakannya dalam sebuah unggahan di akun Twitter miliknya, @fadlizon pada Senin (6/3/2023).

Berdasarkan pantauan Rasilnews, dalam unggahan tersebut Fadli Zon membagikan sebuah video dari akun Twitter @QudsNen yang memperlihatkan tentara Israel merampas bola milik anak-anak Palestina yang sedang bermain.

“Bola milik anak-anak Palestina yg sedang main di lapangan kompleks al Aqsa dirampas oleh tentara pendudukan Israel tanpa alasan apapun,” kata Fadli Zon membuka cuitannya, dikutip Rasilnews, Selasa (7/3/2023).

Menurutnya tindakan tersebut sangat tidak pantas, dan disebutkan Israel semakin brutal dalam segala hal.

“Israel semakin brutal dalam segala lini,” ujar politisi Gerindra itu menutup cuitannya.

Pada video yang berdurasi 15 detik tersebut, tertulis tanggal pengambilan gambar pada 5 Maret 2023.

Sebelumnya, Ketua Badan Kerja sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon, menegaskan menolak partisipasi Timnas Sepakbola Israel dalam Turnamen Piala Dunia U-20 yang akan diselenggarakan pada 22 Mei-11 Juni 2023, di Indonesia.

Wakil Presiden The League of Parliamentarians for Al-Quds (Liga Parlemen Dunia untuk Palestina) ini menyatakan, Israel adalah penjajah, brutal dan tiap hari menjarah tanah Palestina, membunuh warga Palestina tak berdosa, baik muslim maupun kristiani.

“Sebagai negara yang jelas dalam konstitusi menjunjung sikap anti penjajahan, anti apartheid, kedatangan Timnas U-20 Israel harus ditolak di Indonesia,” kata Fadli kepada MINA di Jakarta, Sabtu (4/3/2023).

Pernyataan tersebut merespon pernyataan Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir saat diwawancara awak media yang dipublikasikan di media nasional, Jumat (3/3/2023), mengatakan bahwa Indonesia harus menjamin siapa pun yang bakal bertanding pada event Piala Dunia U-20 di tanah air, termasuk tim nasional Israel.

Ada enam stadion untuk menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20. Selain Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), ada Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali).***